Simulasi CAT – Tak perlu ragu jika gagal CPNS 2024, seleksi PPPK Tahap 2 mungkin bisa menjadi solusinya.
Seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) 2024 tahap 2 membuka peluang baru bagi peserta yang tidak berhasil lolos seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS). Kebijakan ini menandai perubahan signifikan dibandingkan aturan sebelumnya yang membatasi pelamar untuk memilih satu jenis pengadaan Aparatur Sipil Negara (ASN) dalam satu periode tahun anggaran.
Seleksi PPPK 2024 dilaksanakan dalam dua tahap sebagai bagian dari upaya pemerintah menyelesaikan masalah tenaga non-ASN atau tenaga honorer di berbagai instansi. Tahap kedua seleksi PPPK ini memberikan kesempatan kepada honorer yang aktif bekerja di instansi pemerintah dan lulusan program Pendidikan Profesi Guru (PPG) untuk mengisi formasi guru di tingkat daerah.
Ketentuan Bagi Peserta Gagal CPNS
Berdasarkan Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kepmenpan-RB) Nomor 634 Tahun 2024, tenaga non-ASN yang ingin mengikuti seleksi PPPK tahap 2 harus memenuhi sejumlah kriteria. Mereka yang memenuhi syarat dapat mengikuti seleksi jika:
- Tidak Memenuhi Syarat (TMS) pada seleksi administrasi PPPK tahap 1.
- TMS pada seleksi administrasi CPNS 2024.
- Belum melamar pada seleksi pengadaan ASN sebelumnya.
Dengan demikian, tenaga honorer yang gagal pada seleksi administrasi CPNS memiliki kesempatan untuk mendaftar PPPK tahap 2, asalkan telah dinyatakan TMS dalam proses administrasi tersebut.
Proses dan Jabatan yang Bisa Dilamar
Pada seleksi PPPK tahap 2, pelamar hanya diperbolehkan melamar di instansi tempat mereka bekerja dengan pilihan jabatan yang telah ditentukan, antara lain:
- Pengelola Umum Operasional.
- Operator Layanan Operasional.
- Pengelola Layanan Operasional.
- Penata Layanan Operasional.
Kebutuhan formasi ini diajukan oleh Pejabat Pembina Kepegawaian (PPK) kepada Menteri PAN-RB, sesuai mekanisme yang telah diatur dalam Kepmenpan-RB Nomor 634 Tahun 2024.
Penentuan Kelulusan dan Konsep PPPK Paruh Waktu
Pelamar yang mengikuti seleksi PPPK tahap 2 akan dinyatakan lulus jika memperoleh peringkat terbaik. Namun, jika jumlah pelamar yang lolos seleksi melebihi kebutuhan formasi, pemerintah dapat mengangkat mereka sebagai PPPK Paruh Waktu.
PPPK Paruh Waktu merupakan pegawai dengan jam kerja kurang dari waktu kerja penuh yang ditetapkan. Solusi ini dirancang untuk memastikan tenaga honorer tetap memiliki pekerjaan dan penghasilan, sekaligus mendukung kebijakan penghapusan tenaga non-ASN di instansi pemerintah.
Komitmen Pemerintah untuk Reformasi ASN
Langkah membuka peluang bagi peserta yang gagal CPNS menunjukkan komitmen pemerintah dalam memberikan solusi transisi bagi tenaga honorer. Selain mengatasi masalah tenaga kerja non-ASN, kebijakan ini juga memberikan kejelasan status kepegawaian dan memastikan kelangsungan penghidupan bagi tenaga honorer yang telah lama mengabdi di instansi pemerintah.
Dengan seleksi PPPK tahap 2 ini, tenaga honorer diharapkan dapat lebih optimis dan bersiap untuk berkompetisi di tengah upaya pemerintah memperkuat kualitas ASN melalui sistem yang lebih inklusif dan transparan.
Langkah-langkah Pendaftaran
Untuk mendaftar, pelamar dapat mengikuti langkah-langkah berikut:
- Akses situs resmi SSCASN di https://sscasn.bkn.go.id/.
- Buat akun menggunakan Nomor Induk Kependudukan (NIK) dan email aktif.
- Login menggunakan NIK dan password yang telah dibuat.
- Isi biodata dan informasi pendidikan.
- Pilih jenis seleksi “PPPK,” lalu tentukan instansi dan formasi yang diinginkan.
- Masukkan riwayat pekerjaan jika diperlukan.
- Pastikan semua data sudah benar, lalu cetak kartu pendaftaran sebagai bukti telah mendaftar.
Optimisme dalam Seleksi Periode II
Langkah ini merupakan bentuk komitmen pemerintah dalam mendukung tenaga non-ASN untuk memperoleh kesempatan karier yang lebih baik di sektor publik. Dengan kriteria yang telah diperluas, diharapkan lebih banyak tenaga non-ASN dapat bergabung sebagai PPPK di tahun 2024.
Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi laman resmi SSCASN atau pantau akun media sosial KemenPan-RB. Jangan lupa untuk segera melengkapi dokumen dan mendaftar sebelum batas waktu yang ditentukan.
Jadwal Terbaru Seleksi PPPK 2024
Berikut adalah jadwal resmi seleksi PPPK 2024 untuk Pelamar Prioritas, Eks Tenaga Honorer dan Tenaga Non ASN yang terdata dalam Database BKN:
- Pengumuman seleksi: 30 September – 19 Oktober 2024
- Pendaftaran seleksi: 1 – 20 Oktober 2024
- Seleksi administrasi: 1 – 29 Oktober 2024
- Pengumuman hasil seleksi administrasi: 30 Oktober – 1 November 2024
- Masa sanggah: 2 – 4 November 2024
- Jawab sanggah: 2 – 6 November 2024
- Pengumuman pasca masa sanggah: 5 – 11 November 2024
- Penarikan data final: 12 – 14 November 2024
- Penjadwalan seleksi kompetensi: 15 – 25 November 2024
- Pengumuman daftar peserta, waktu, dan tempat seleksi kompetensi: 26 November – 1 Desember 2024
- Pelaksanaan seleksi kompetensi: 2 – 19 Desember 2024
- Pengolahan nilai seleksi kompetensi: 7 – 23 Desember 2024
- Pengumuman hasil kelulusan: 24 – 31 Desember 2024
- Pelaksanaan seleksi kompetensi teknis tambahan: 10 – 21 Desember 2024
- Integrasi nilai seleksi kompetensi dan nilai seleksi kompetensi teknis tambahan: 13 – 28 Desember 2024
- Pengumuman hasil kelulusan: 24 – 31 Desember 2024
- Pengisian DRH NI PPPK: 1 – 31 Januari 2025
- Usul penetapan NI PPPK: 1 – 28 Februari 2025
Adapun berikut adalah jadwal untuk Pelamar Tenaga Non ASN yang Aktif Bekerja di Instansai Pemerintah:
- Pengumuman seleksi: 1 – 30 November 2024
- Pendaftaran seleksi: 17 November – 31 Desember 2024
- Seleksi administrasi: 16 Desember 2024 – 3 Februari 2025
- Pengumuman hasil seleksi administrasi: 4 – 18 Februari 2025
- Masa sanggah: 19 – 21 Februari 2025
- Jawab sanggah: 20 – 27 Februari 2025
- Pengumuman pasca masa sanggah: 22 – 28 Februari 2025
- Penarikan data final: 1 – 7 Maret 2025
- Penjadwalan seleksi kompetensi: 24 Maret – 8 April 2025
- Pengumuman daftar peserta, waktu, dan tempat seleksi kompetensi: 9 – 16 April 2025
- Pelaksanaan seleksi kompetensi: 17 April – 16 Mei 2025
- Pengolahan nilai seleksi kompetensi: 22 April – 21 Mei 2025
- Pengumuman hasil kelulusan: 22 – 31 Mei 2025
- Pelaksanaan seleksi kompetensi teknis tambahan: 25 April – 17 Mei 2025
- Integrasi nilai seleksi kompetensi dan nilai seleksi kompetensi teknis tambahan: 30 April – 22 Mei 2025
- Pengumuman hasil kelulusan: 22 – 31 Mei 2025
- Pengisian DRH NI PPPK: 1 – 30 Juni 2025
- Usul penetapan NI PPPK: 1 – 31 Juli 2025
Tips dan Trik agar Lolos Seleksi PPPK 2024
1. Pahami Persyaratan dan Kualifikasi
- Teliti Persyaratan: Bacalah dan pahami dengan baik syarat-syarat yang diperlukan. Pastikan Anda memenuhi semua persyaratan administrasi dan kualifikasi yang diminta.
- Kualifikasi Pendidikan: Periksa kualifikasi pendidikan yang sesuai dengan formasi yang Anda lamar. Misalnya, formasi untuk guru harus memiliki latar belakang pendidikan yang sesuai dengan mata pelajaran atau jenjang yang ditentukan.
2. Persiapan Dokumen yang Lengkap
- Siapkan semua dokumen yang diperlukan, seperti ijazah, transkrip nilai, sertifikat kompetensi, KTP, dan dokumen lain yang relevan.
- Pastikan Keaslian Dokumen: Pastikan semua dokumen asli dan valid untuk menghindari diskualifikasi akibat ketidaksesuaian dokumen.
3. Pahami Alur dan Jadwal Seleksi
- Pantau Pengumuman Resmi: Ikuti informasi terbaru dari situs resmi seperti https://sscasn.bkn.go.id dan media resmi instansi terkait agar tidak ketinggalan jadwal pendaftaran, tes, maupun pengumuman hasil.
- Pahami Tahapan Seleksi: Biasanya seleksi PPPK mencakup verifikasi administrasi, tes seleksi kompetensi, dan wawancara. Kenali setiap tahapan tersebut agar dapat mempersiapkan diri dengan baik.
4. Belajar Materi Tes Seleksi Kompetensi
- Tes Kompetensi Teknis: Materi ujian teknis biasanya berkaitan dengan formasi yang dilamar. Untuk guru, pelajari silabus dan materi pelajaran yang akan diajarkan. Bagi formasi lain, pelajari standar keahlian yang relevan.
- Tes Kompetensi Manajerial: Biasanya meliputi kemampuan mengelola, berorganisasi, membuat keputusan, dan bekerja dalam tim. Pelajari prinsip-prinsip manajemen dan kepemimpinan.
- Tes Sosio-Kultural: Ini mencakup wawasan kebangsaan, etika sosial, dan budaya kerja dalam konteks ASN. Pelajari Pancasila, UUD 1945, serta aturan dan norma yang berlaku dalam masyarakat.
- Tes Wawancara: Latih kemampuan komunikasi Anda dengan fokus pada sikap profesional, pemahaman tentang posisi yang dilamar, dan komitmen dalam melayani masyarakat.
5. Gunakan Sumber Belajar yang Tepat
- Pelajari Modul Resmi: Banyak instansi pemerintah atau lembaga pendidikan yang menyediakan modul atau buku panduan resmi terkait materi ujian PPPK.
- Latihan Soal: Cari contoh-contoh soal dari tes tahun sebelumnya atau tes CPNS untuk memperdalam pemahaman Anda terhadap tipe soal yang akan dihadapi.
- Simulasi CAT (Computer Assisted Test): Familiarisasi diri dengan sistem CAT yang digunakan dalam tes seleksi. Ada banyak simulasi online yang bisa diakses untuk berlatih.
6. Ikuti Bimbingan atau Pelatihan
- Bimbingan Teknis: Beberapa lembaga menawarkan pelatihan atau bimbingan teknis khusus untuk mempersiapkan peserta menghadapi seleksi PPPK. Ini dapat membantu dalam memetakan materi yang penting dan sering keluar di ujian.
- Grup Diskusi: Bergabung dengan grup diskusi atau komunitas calon pelamar PPPK bisa membantu Anda mendapatkan informasi terbaru serta berbagi tips dan pengalaman dengan sesama pelamar.
7. Manajemen Waktu Saat Tes
- Baca Soal dengan Teliti: Hindari terburu-buru. Baca soal dengan cermat agar tidak salah mengartikan pertanyaan.
- Kerjakan yang Mudah Terlebih Dahulu: Prioritaskan mengerjakan soal yang Anda yakin bisa menjawabnya dengan benar. Soal yang sulit bisa dikerjakan belakangan agar waktu tidak terbuang.
- Tetap Tenang: Saat menghadapi tes, jangan panik jika menemui soal sulit. Tetap tenang dan fokus pada setiap tahapan soal yang dihadapi.
8. Jaga Kesehatan dan Kondisi Fisik
- Kesehatan Mental dan Fisik: Pastikan Anda dalam kondisi fisik dan mental yang prima sebelum menghadapi seleksi. Tidur yang cukup dan menjaga pola makan adalah bagian penting agar dapat berkonsentrasi penuh saat ujian.
9. Selalu Jaga Integritas
- Hindari cara-cara curang atau tidak etis dalam menghadapi seleksi. Jaga kejujuran dan moralitas selama mengikuti setiap tahapan seleksi.
10. Bersikap Konsisten dan Pantang Menyerah
- Seleksi PPPK bisa jadi sangat kompetitif. Jika gagal di satu kesempatan, jangan putus asa. Evaluasi kelemahan, belajar dari pengalaman, dan coba lagi di kesempatan berikutnya.
Dengan mempersiapkan diri secara matang dan mengikuti langkah-langkah di atas, peluang Anda untuk lolos seleksi PPPK 2024 akan semakin besar.
Jangan lupa untuk mengunjungi link-link berikut agar persiapan seleksi kalian lebih matang, ya!