Simulasi CAT – Berikut informasi seputar rekrutmen CPNS 2026 di Kementerian Keuangan.
Kementerian Keuangan (Kemenkeu) akhirnya memberikan kepastian terkait rencana rekrutmen Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) untuk tahun 2026. Kepastian ini disampaikan langsung oleh Menteri Keuangan, Purbaya Yudhi Sadewa, yang menegaskan bahwa Kemenkeu akan membuka lowongan CPNS dalam jumlah besar sebagai bagian dari strategi reorganisasi dan regenerasi aparatur sipil negara di lingkungan kementerian tersebut.
Informasi ini bukan sekadar wacana, tetapi telah masuk ke dalam rencana jangka menengah pemerintah yang disusun secara resmi dalam Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 70 Tahun 2025 tentang Rencana Strategis Kementerian Keuangan Tahun 2025–2029. Dokumen ini menjadi landasan kebijakan pengadaan pegawai selama lima tahun ke depan, termasuk penentuan jumlah formasi dan arah kebutuhan SDM yang diperlukan untuk memperkuat institusi Kemenkeu.
Rekrutmen Besar-Besaran 2025–2029: Kemenkeu Siapkan 19.500 Formasi
Dalam strategi jangka panjang tersebut, Kemenkeu merencanakan rekrutmen aparatur baru dalam jumlah yang sangat besar. Selama periode 2025—2029, kementerian ini menetapkan target total pengadaan pegawai mencapai 19.500 orang. Angka ini mencerminkan kebutuhan SDM yang masif untuk mempertahankan kualitas kinerja dan layanan publik di bidang keuangan negara.
Berikut ini rincian rencana rekrutmennya:
📌 Tahun 2025: 2.100 Formasi
Tahun 2025 akan menjadi fase awal rekrutmen dengan jumlah formasi 2.100 orang. Ini merupakan tahap pembukaan yang relatif moderat, sebab pemerintah masih berfokus pada penataan struktur internal serta proses seleksi nasional yang lebih luas.
📌 Tahun 2026–2029: 4.350 Formasi per Tahun
Mulai tahun 2026, Kemenkeu akan meningkatkan jumlah formasi secara signifikan. Rekrutmen akan dibuka dengan kuota 4.350 pegawai baru setiap tahun selama empat tahun berturut-turut. Jika dijumlahkan, periode 2026–2029 akan menyumbang 17.400 formasi dari total rencana kebutuhan SDM lima tahun ke depan.
Dengan formasi yang meningkat tajam mulai 2026, kesempatan pelamar menjadi lebih besar dibanding tahun 2025. Namun demikian, persaingan dipastikan tetap ketat mengingat Kemenkeu merupakan salah satu institusi paling diminati oleh pelamar CPNS setiap tahunnya.
Mengapa Kemenkeu Membuka Formasi Begitu Besar?
Kemenkeu memberikan beberapa alasan mendasar mengapa kebutuhan pegawai dalam periode 2025–2029 sangat besar. Ketentuan ini bukan hanya soal penambahan SDM, tetapi bersifat strategis untuk menjaga keberlangsungan kinerja institusi.
1. Mengantisipasi Pegawai yang Memasuki Masa Pensiun
Setiap tahun, ribuan pegawai di Kementerian Keuangan mencapai Batas Usia Pensiun (BUP). Tanpa adanya rekrutmen baru, akan terjadi kekurangan tenaga profesional yang dapat menghambat tugas-tugas vital seperti:
- pengelolaan APBN,
- fungsi pengawasan bea dan cukai,
- akuntansi dan pelaporan keuangan negara,
- perbendaharaan negara,
- perpajakan,
- kebijakan fiskal.
Regenerasi pokok inilah yang membuat rekrutmen skala besar menjadi sangat dibutuhkan.
2. Penggantian Pegawai yang Mengundurkan Diri atau Mutasi
Tidak sedikit pegawai Kemenkeu yang melakukan mobilitas karier ke instansi lain, lembaga internasional, maupun sektor swasta. Ada pula yang keluar karena alasan pribadi, pendidikan, atau alih profesi. Oleh sebab itu, rekrutmen baru diperlukan untuk menjaga kecukupan SDM agar tidak terjadi kekosongan jabatan.
3. Mendukung Transformasi Birokrasi dan Digitalisasi
Kemenkeu tengah berada dalam fase transformasi menuju birokrasi modern. Program digitalisasi dan reformasi tata kelola SDM menuntut pegawai dengan:
- kompetensi teknologi informasi,
- kemampuan analitik data,
- keterampilan manajemen risiko keuangan,
- literasi digital tinggi,
- serta pemahaman mendalam mengenai sistem keuangan negara yang semakin kompleks.
Untuk mencapai target tersebut, kementerian membutuhkan SDM muda yang adaptif, termasuk dari kalangan generasi Z dan milenial.
4. Memperkuat Layanan Publik di Bidang Keuangan Negara
Kemenkeu memegang peran krusial dalam menjaga stabilitas ekonomi nasional, mulai dari kebijakan fiskal, pembayaran negara, perpajakan, sampai pengawasan bea cukai.
Dengan beban kerja yang terus meningkat seiring dinamika nasional maupun global, penambahan staf baru bertujuan untuk:
- mempercepat proses layanan,
- meningkatkan akurasi pengelolaan anggaran,
- memperkuat pertahanan ekonomi nasional,
- memperbaiki kualitas sistem pengawasan fiskal.
Perhitungan Kebutuhan SDM: Kemenkeu Prediksi Pertumbuhan 0,01–0,50% per Tahun
Dalam PMK No.70/2025, Kemenkeu menjelaskan bahwa kebutuhan pegawai dihitung berdasarkan evaluasi tahunan terhadap:
- volume beban kerja,
- struktur organisasi,
- analisis jabatan (Anjab),
- analisis beban kerja (ABK),
- dan kebutuhan fungsional teknis.
Setiap tahun, diperkirakan jumlah pegawai yang diperlukan akan bertambah 0,01 hingga 0,50 persen. Meskipun terlihat kecil, angka tersebut sangat besar apabila diterapkan pada struktur organisasi kementerian yang memiliki puluhan ribu pegawai.
Formasi 2026 Akan Lebih Besar: Peluang Lolos Meningkat, tetapi Persaingan Tetap Ketat
Dibanding tahun 2025 yang hanya menyediakan sekitar 2.100 formasi, mulai tahun 2026 peluang pelamar akan semakin terbuka dengan kuota lebih dari dua kali lipat. Namun, Kemenkeu tetap menjadi salah satu instansi dengan tingkat kompetisi paling tinggi di Indonesia.
Beberapa alasan mengapa persaingannya sangat ketat:
- Kemenkeu dikenal sebagai instansi dengan karier stabil dan prestisius.
- Tunjangan kinerja tinggi menjadikannya salah satu instansi dengan remunerasi terbaik.
- Kebutuhan kompetensi spesifik seperti akuntansi, perpajakan, bea cukai, dan ekonomi membuatnya diminati lulusan ekonomi, akuntansi, manajemen, hingga STEM.
- Reputasi profesional Kemenkeu membuat banyak pelamar berkompetisi secara nasional.
Oleh sebab itu, meskipun peluang lebih besar, penyaringan tetap dilakukan secara ketat.
Tahapan Seleksi CPNS Kemenkeu 2026 yang Harus Dipersiapkan
Pelamar yang ingin menjadi bagian dari Kemenkeu harus menyiapkan diri menghadapi seluruh tahapan seleksi yang meliputi:
1. Seleksi Administrasi
Pelamar wajib memenuhi persyaratan umum dan khusus, termasuk:
- ijazah sesuai formasi,
- akreditasi kampus dan prodi,
- dokumen identitas,
- pernyataan integritas,
- dan dokumen tambahan tertentu (misalnya TOEFL untuk beberapa posisi).
2. Seleksi Kompetensi Dasar (SKD)
SKD menggunakan sistem Computer Assisted Test (CAT) dan mencakup:
-
Tes Wawasan Kebangsaan (TWK)
Menguji pemahaman kebangsaan, ideologi, dan etika ASN. -
Tes Intelegensi Umum (TIU)
Meliputi logika, numerik, verbal, dan kemampuan analitis. -
Tes Karakteristik Pribadi (TKP)
Mengukur integritas, orientasi pelayanan, profesionalisme, dan kecerdasan emosional.
3. Seleksi Kompetensi Bidang (SKB)
Materi SKB disesuaikan dengan kebutuhan jabatan, seperti:
- akuntansi dan keuangan negara,
- perpajakan,
- bea dan cukai,
- kebijakan fiskal,
- perbendaharaan negara,
- hingga bidang IT, data science, dan cybersecurity.
Setiap tahapan seleksi dilakukan transparan dan hasilnya dipantau langsung oleh BKN dan KemenPAN-RB.
Kemenkeu: Regenerasi ASN Tidak Bisa Ditunda
Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa menekankan bahwa rekrutmen pegawai tidak boleh berhenti, terutama di kementerian strategis seperti Kemenkeu. Banyak pegawai senior yang akan memasuki masa pensiun dalam beberapa tahun ke depan, dan tanpa regenerasi SDM, stabilitas dan kualitas pelayanan publik bisa terancam.
Selain itu, Kemenkeu kini berfokus mengembangkan:
- transformasi digital,
- big data keuangan negara,
- sistem informasi terpadu,
- manajemen risiko fiskal modern,
- serta kebijakan ekonomi berbasis data.
Semua ini membutuhkan tenaga muda yang adaptif dan kompeten.
Kesempatan Terbaik untuk Bergabung dengan Kemenkeu Mulai 2026
Dengan total kebutuhan hampir mencapai 20 ribu pegawai dalam lima tahun, peluang untuk bergabung dengan Kemenkeu menjadi sangat besar, terutama mulai tahun 2026 yang formasinya lebih melimpah. Bagi pelamar yang serius ingin berkarier dalam dunia keuangan negara, kesempatan ini patut dipersiapkan sejak dini.
Calon pelamar disarankan:
- memperkuat kemampuan TIU, TWK, dan TKP,
- memahami tugas dan fungsi unit-unit kerja di Kemenkeu,
- menyiapkan dokumen resmi lebih awal,
- mempelajari SKB sesuai formasi,
- mengikuti simulasi CAT secara berkala.
Dengan persiapan matang dan pemahaman mendalam mengenai proses seleksi, peluang untuk lolos dapat meningkat secara signifikan.
Penutup
Rekrutmen Kemenkeu tahun 2026 menjadi momentum strategis bagi para pencari kerja yang bercita-cita menjadi ASN di instansi prestisius. Dengan kuota besar—lebih dari dua kali lipat dibanding tahun sebelumnya—peluang terbuka lebar, namun tantangan seleksi tetap tinggi.
Keseluruhan proses akan berlangsung secara transparan, mengikuti regulasi resmi pemerintah, dan diumumkan melalui kanal resmi. Karena itu, persiapan yang baik, kewaspadaan terhadap informasi palsu, dan pemahaman mendalam tentang kebutuhan Kemenkeu menjadi kunci utama untuk meraih kesuksesan dalam CPNS 2026.
Sumber: Sulsel.fajar.co.id
Jangan lupa untuk mengunjungi link-link berikut agar persiapan seleksi kalian lebih matang, ya!
