Panduan Pembuatan Akun SSCASN Sekolah Kedinasan 2025

Simulasi CAT – Berikut panduan pendaftaran akun SSCASN Sekolah Kedinasan 2025.

Mulai minggu ini, tepatnya pada Minggu, 29 Juni 2025, pemerintah melalui Badan Kepegawaian Negara (BKN) secara resmi membuka pendaftaran untuk sekolah kedinasan tahun anggaran 2025. Kabar ini menjadi angin segar bagi para lulusan SMA, SMK, dan sederajat yang bercita-cita menjadi bagian dari aparatur sipil negara (ASN) melalui jalur pendidikan vokasi pemerintah. Para calon peserta kini bisa langsung mengakses portal pendaftaran resmi di https://dikdin.bkn.go.id, yang merupakan subdomain dari portal nasional SSCASN (Sistem Seleksi Calon Aparatur Sipil Negara).

Apa Itu Sekolah Kedinasan?

Sekolah kedinasan merupakan institusi pendidikan tinggi vokasi yang diselenggarakan oleh kementerian atau lembaga negara tertentu, dengan tujuan utama mencetak lulusan yang siap bekerja di lingkungan pemerintahan sesuai dengan kebutuhan masing-masing instansi. Lulusan sekolah kedinasan umumnya akan memperoleh ijazah setara Diploma III (D3) atau Diploma IV (D4), tergantung pada program studi yang diambil.

Yang membedakan sekolah kedinasan dari perguruan tinggi konvensional adalah konsep pendidikan berbasis ikatan dinas, di mana mahasiswa tidak hanya mendapatkan ilmu akademik, tetapi juga ditempa secara disiplin dalam lingkungan yang semi-militer atau berstandar kedisiplinan tinggi. Salah satu keuntungan utama mengikuti jalur ini adalah biaya kuliah yang sepenuhnya ditanggung negara (gratis). Bahkan, lulusannya berpeluang langsung diangkat sebagai Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS), tanpa perlu mengikuti seleksi CPNS umum, selama memenuhi seluruh persyaratan akademik dan administratif yang ditentukan.

Kuota Formasi Sekolah Kedinasan Tahun 2025

BKN menyampaikan bahwa total formasi yang dibuka pada tahun 2025 mencapai 3.252 kuota, yang tersebar di tujuh instansi kementerian/lembaga penyelenggara pendidikan kedinasan. Berikut adalah rincian alokasi formasi:

1. Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN – Kemendagri):
   Membuka 1.061 formasi. IPDN merupakan institusi pendidikan yang secara khusus mempersiapkan tenaga profesional di bidang pemerintahan daerah.

2. Sekolah Tinggi Ilmu Statistik (STIS – BPS):
   Menyediakan 400 formasi. STIS mencetak tenaga ahli statistik untuk mendukung kegiatan sensus, survei, dan pengolahan data statistik nasional.

3. Politeknik Keuangan Negara STAN (PKN STAN – Kemenkeu):
   Menyediakan 500 formasi. PKN STAN mendidik mahasiswa untuk menjadi tenaga profesional di bidang keuangan, perpajakan, akuntansi, dan audit negara.

4. Sekolah Tinggi Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (STMKG – BMKG):
   Tersedia 350 formasi. STMKG mendidik ahli cuaca, iklim, dan geofisika yang sangat penting dalam mitigasi bencana.

5. Politeknik Siber dan Sandi Negara (PSSN – BSSN):
   Menyediakan 50 formasi. Fokus pendidikan di sini adalah keamanan siber dan kriptografi, yang sangat krusial di era digital.

6. Sekolah Tinggi Intelijen Negara (STIN – BIN):
   Menyediakan 100 formasi. STIN melatih calon agen intelijen untuk menjaga kedaulatan dan keamanan nasional.

7. SIPENCATAR – Kementerian Perhubungan:
   Membuka 791 formasi untuk pendidikan di berbagai unit transportasi darat, laut, udara, dan perkeretaapian.

Sementara itu, dua sekolah kedinasan yang sebelumnya berada di bawah naungan Kementerian Hukum dan HAM, yaitu Politeknik Imigrasi (Poltekim) dan Politeknik Ilmu Pemasyarakatan (Poltekip), sejak tahun 2024 telah digabung menjadi satu institusi baru bernama Politeknik Pengayoman Indonesia (Poltekpin). Namun, hingga berita ini dirilis, belum ada kejelasan apakah Poltekpin akan membuka formasi pada tahun ini.

Panduan Membuat Akun SSCASN untuk Sekolah Kedinasan

Sebelum bisa memilih dan mendaftar sekolah kedinasan, setiap calon peserta wajib membuat akun SSCASN Dikdin. Berikut adalah langkah-langkahnya:

1. Buka laman resmi https://dikdin.bkn.go.id

2. Klik menu “Buat Akun”

3. Masukkan NIK (Nomor Induk Kependudukan)

4. Masukkan Nomor KK atau NIK Kepala Keluarga

5. Isi nama lengkap, tanggal lahir, dan kabupaten/kota sesuai dengan yang tercantum di KTP

6. Ketik kode captcha sesuai gambar yang muncul

7. Klik “Lanjutkan” dan lengkapi formulir registrasi

8. Unggah foto dengan latar merah (ukuran JPG, minimal 120KB dan maksimal 200KB)

9. Setelah memastikan data benar, klik “Proses Pendaftaran Akun”

10. Cetak informasi akun dan lanjutkan ke tahap login pendaftaran

Cara Mendaftar Sekolah Kedinasan 2025

Setelah akun berhasil dibuat, pelamar dapat melanjutkan proses pendaftaran sebagai berikut:

1. Login ke laman https://dikdin.bkn.go.id menggunakan NIK dan password

2. Lengkapi biodata: alamat, tempat/tanggal lahir, jenis kelamin, email, password, pertanyaan keamanan, dan lainnya

3. Upload foto selfie sambil memegang KTP dengan format JPEG (100KB–200KB)

4. Pilih sekolah dan jenis formasi yang diminati

5. Isi informasi pendidikan: nama sekolah, tahun lulus, nomor ijazah, dan lainnya

6. Masukkan nilai rapor sesuai ketentuan

7. Upload dokumen pendukung seperti ijazah, rapor, dan lainnya

8. Periksa kembali seluruh isian dan centang pernyataan persetujuan

9. Klik “Akhiri Proses Pendaftaran”, kemudian cetak kartu informasi akun

---

Jadwal Lengkap Seleksi Sekolah Kedinasan 2025

Berikut adalah rangkaian jadwal seleksi resmi berdasarkan informasi dari BKN:

• Pendaftaran Online: 29 Juni–18 Juli 2025

• Seleksi Administrasi: 29 Juni–21 Juli 2025

• Pengumuman Administrasi: 22–24 Juli 2025

• Pengiriman Kode Billing PNBP: 25–27 Juli 2025

• Pembayaran PNBP: 28 Juli–1 Agustus 2025

• Validasi Pembayaran: 2–3 Agustus 2025

• Penyusunan Jadwal SKD: 4–6 Agustus 2025

• Pengumuman Jadwal SKD: 5–10 Agustus 2025

• Pelaksanaan SKD: 11–26 Agustus 2025

• Pengolahan Nilai SKD: 23–29 Agustus 2025

• Pengumuman Hasil SKD: 27–31 Agustus 2025

Jika peserta lolos ke seleksi lanjutan dengan CAT BKN, berikut jadwalnya:

• Kode Billing Seleksi Lanjutan: 1–2 September 2025

• Pembayaran PNBP Seleksi Lanjutan: 3–7 September 2025

• Validasi Pembayaran: 8–9 September 2025

• Penjadwalan Seleksi Lanjutan: 10–11 September 2025

• Pengumuman Jadwal Seleksi Lanjutan: 12–14 September 2025

• Pelaksanaan Seleksi Lanjutan CAT: 15–16 September 2025

• Pelaksanaan Seleksi Non-CAT: 28 Agustus–16 September 2025

• Pengumuman Kelulusan Akhir oleh Instansi: 7–18 September 2025

• Penyampaian Laporan Seleksi ke BKN: 7 September–6 Oktober 2025

Penutup: Siapkan Diri dan Jangan Lewatkan Jadwal Penting

Dengan dibukanya pendaftaran sekolah kedinasan tahun 2025, para calon peserta dituntut untuk mempersiapkan diri secara matang. Persaingan ketat setiap tahun menunjukkan bahwa hanya peserta yang siap secara akademik, administratif, dan mental yang akan lolos hingga tahap akhir.

Calon peserta juga disarankan untuk tidak mudah percaya pada calo atau oknum yang menjanjikan kelulusan, karena seluruh proses dilakukan secara transparan dan terkomputerisasi melalui sistem SSCASN dan CAT BKN. Ikuti informasi resmi hanya dari situs BKN, SSCASN, dan kementerian penyelenggara.

Bagi kamu yang bercita-cita menjadi abdi negara melalui jalur pendidikan kedinasan, tahun ini bisa menjadi awal perjalanan karier yang luar biasa. Jangan lewatkan kesempatan ini.

A. Sebelum Pendaftaran Online

1. Pahami Alur dan Jadwal Resmi

   • Cek situs resmi SSCASN: https://dikdin.bkn.go.id secara berkala.

   • Catat dan pahami tahapan seleksi: mulai dari pengumuman, pendaftaran, seleksi administrasi, SKD, hingga seleksi lanjutan.

   • Jangan menunda! Pendaftaran dan unggah dokumen harus dilakukan jauh sebelum tenggat waktu.

2. Tentukan Sekolah Kedinasan yang Sesuai

   • Pelajari profil masing-masing sekolah: IPDN, PKN STAN, STIS, STIN, STMKG, PSSN, dan SIPENCATAR Kemenhub.

   • Sesuaikan dengan minat, jurusan sekolah asal, kekuatan akademik, dan tujuan karier.

   • Baca syarat spesifik dari tiap sekolah (usia, tinggi badan, nilai rapor, dll).

3. Siapkan Dokumen Penting dari Sekarang

   • KTP dan Kartu Keluarga

   • Ijazah dan nilai rapor kelas X s.d. XII

   • Pasfoto latar merah (JPG, ukuran 120–200 KB)

   • Foto selfie memegang KTP

   • Sertifikat prestasi (jika ada)

   • Pastikan semua dokumen asli, jelas, dan tidak buram saat discan.

4. Latih Diri dengan Soal CAT BKN

   • Fokus pada Tes Wawasan Kebangsaan (TWK), Tes Intelegensi Umum (TIU), dan Tes Karakteristik Pribadi (TKP).

   • Gunakan aplikasi simulasi CAT atau buku latihan soal.

   • Biasakan manajemen waktu dalam mengerjakan soal.

B. Saat Proses Pendaftaran Online

5. Gunakan Perangkat dan Jaringan Stabil

   • Hindari menggunakan HP; lebih baik gunakan laptop/PC dengan browser Google Chrome atau Mozilla Firefox terbaru.

   • Siapkan koneksi internet yang stabil agar proses unggah file tidak gagal.

6. Periksa Data Secara Teliti

   • Data yang salah bisa menggugurkanmu secara otomatis di tahap administrasi.

   • Pastikan penulisan nama, NIK, tempat/tanggal lahir, nilai rapor, nomor ijazah, dan lainnya benar-benar sesuai dokumen asli.

7. Gunakan Foto Sesuai Ketentuan

   • Latar belakang merah, wajah tampak jelas, tidak pakai kacamata hitam/topi, dan format JPG.

   • Ukuran file harus sesuai: foto formal 120–200 KB, selfie 100–200 KB.

8. Cek Resume Pendaftaran Sebelum Submit

   • Jangan langsung klik “Akhiri Proses Pendaftaran” tanpa mengecek ulang semua isian.

   • Bila perlu, cetak atau simpan dokumen pendaftaran (dalam bentuk PDF) untuk arsip pribadi.

C. Persiapan Seleksi Tes SKD dan Lanjutan

9. Buat Jadwal Belajar Rutin

   • Sisihkan waktu belajar tiap hari minimal 1–2 jam untuk latihan soal SKD.

   • Fokus pada logika numerik (TIU), pemahaman bahasa (TWK), dan kepribadian (TKP).

   • Pelajari juga isu-isu kebangsaan, pemerintahan, serta Undang-Undang dasar dan Pancasila.

10. Jaga Kesehatan dan Kondisi Fisik

• Beberapa sekolah menerapkan tes kesehatan, kebugaran jasmani, atau wawancara fisik.

• Mulai olahraga ringan, atur pola makan, dan tidur cukup agar tubuh tetap prima.

11. Simulasikan Wawancara atau Tes Psikologi

• Jika sekolah pilihanmu memiliki seleksi lanjutan, siapkan mental dengan mengikuti pelatihan soft skill dan psikotes.

• Latih cara berbicara yang tenang, percaya diri, dan sopan.

D. Hal yang Harus Dihindari

12. Jangan Asal Ikut-ikutan

• Jangan daftar hanya karena “teman ikut” atau “katanya gampang lolos”. Pilih yang cocok dengan kemampuan dan cita-citamu.

13. Hindari Calo atau Janji Kelulusan

• Seleksi sekolah kedinasan 100% murni dan transparan. Jika ada yang menjanjikan bisa meloloskan, itu penipuan.

14. Jangan Terlambat Bayar PNBP

• Pembayaran PNBP (Penerimaan Negara Bukan Pajak) punya jadwal ketat. Jika terlambat, kamu akan gagal ikut SKD.

E. Bonus: Tips Tambahan

15. Gabung Komunitas Belajar atau Grup Persiapan

• Di media sosial banyak grup belajar gratis untuk persiapan sekolah kedinasan.

• Kamu bisa berbagi info, latihan soal bersama, dan tanya-jawab pengalaman alumni.

16. Ikuti Try Out Online

• Banyak lembaga atau platform edukasi menyediakan simulasi CAT gratis atau berbayar. Ini sangat membantu untuk tahu posisi kita secara nasional.

17. Persiapkan Mental Gagal

• Persaingan sangat ketat. Jadi, selain berusaha maksimal, kamu juga perlu menyiapkan rencana cadangan jika tidak lolos.

Jangan lupa untuk mengunjungi link-link berikut agar persiapan seleksi kalian lebih matang, ya!

• • Website Resmi SimulasiCat.id
  • Program Jaminan Lulus Passing Grade SKD
  • Daftar Tryout Online SKD
  • Instagram Simulasi CAT