Pemerintah mengumumkan lowongan pekerjaan bagi masyarakat yang berminat menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN). Seleksi Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) 2024, yang mencakup CPNS dan PPPK, akan diundur ke bulan Juli, setelah sebelumnya dijadwalkan pada bulan Juni 2024.
Sekretaris Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB), Rini Widyantini, menyatakan bahwa perubahan jadwal ini disebabkan oleh proses penyelesaian formasi CPNS dan PPPK. Dengan demikian, seleksi CASN kemungkinan besar akan dimulai pada bulan Juli mendatang.
“Kita sih mintanya Juni harusnya sudah selesai (penetapan formasi), supaya Juli bisa (buka seleksi). Tapi kita belum tahu ya kapan, masih nunggu penetapan dari Pak Menteri (PAN-RB),” kata Rini saat ditemui setelah Rapat Kerja (Raker) dengan Komisi II DPR RI di Senayan, Jakarta, dikutip pada Minggu (30/6/2024).
Saat ini, BKN masih melakukan validasi data formasi untuk memastikan kesesuaian antara kebutuhan ASN dan data yang diusulkan. Setelah proses ini selesai, penetapan formasi akan dilakukan.
Meski jadwal mundur, Rini tetap optimis seleksi CASN bisa dilaksanakan tiga kali tahun ini. Seleksi CASN 2024 dibagi menjadi tiga periode: Periode I adalah seleksi CPNS dari Sekolah Kedinasan yang dimulai pada pekan ketiga Maret 2024.
Periode II mencakup pengumuman dan seleksi administrasi penerimaan CPNS dan PPPK yang akan dilaksanakan pada Juni 2024. Periode III akan meliputi pengumuman dan seleksi administrasi penerimaan CPNS dan PPPK pada Agustus 2024.
“Mudah-mudahan sih, kita sih mintanya Juni harusnya sudah selesai, supaya Juli bisa ini (pengumuman), tapi kita belum tau ya kapan ininya, masih nunggu penetapan dari pak menteri,” lanjut Rini.
Berikut adalah daftar formasi CPNS dan PPPK yang telah diumumkan oleh beberapa kementerian dan lembaga:
- Kementerian Agama (Kemenag)
Kementerian Agama Republik Indonesia (Kemenag RI) secara resmi mengumumkan akan membuka 20.772 formasi untuk Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) pada tahun 2024. Sebelumnya, Kemenag mengajukan 151.489 formasi Aparatur Sipil Negara (ASN) kepada Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB).
Setelah ditinjau oleh Kemenpan-RB, usulan Kemenag RI yang disetujui berjumlah 110.553 formasi. Dari total tersebut, formasi CPNS sebanyak 20.772, sementara Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) mencapai 89.781. Berikut rincian formasi CPNS Kemenag 2024:
– CPNS : 20.772
– PPPK: 89.781
– Total Formasi: 110.553
Formasi ini diajukan oleh Kemenag RI untuk memenuhi kebutuhan berbagai jabatan, termasuk penghulu, penyuluh agama, pengawas jaminan produk halal, talenta digital, penempatan di Ibu Kota Negara (IKN), tenaga pendidik, dan berbagai jabatan lain yang terkait dengan pelayanan dasar Kemenag.
Untuk tenaga pendidik, formasi mencakup guru madrasah, guru Sekolah Menengah Teologi Kristen, Sekolah Menengah Atas Katolik, serta dosen perguruan tinggi keagamaan negeri. Detil formasi tenaga pendidik ini sedang dirincikan oleh Kemenag dan diperkirakan akan berjumlah ribuan. - Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek)
Kemendikbudristek menyediakan 15.462 posisi CPNS dan 25.079 posisi PPPK, yang akan membantu mengatasi masalah tenaga pendidik honorer dan memenuhi kebutuhan SDM di perguruan tinggi serta penempatan di Ibu Kota Negara (IKN).
Berikut rincian formasi CPNS Kemendikburistek 2024:
– CPNS : 20.772
– PPPK: 89.781
– Total Formasi: 110.553 - Kementerian Sosial (Kemensos)
Kementerian Sosial (Kemensos) membuka 40.839 formasi untuk Aparatur Sipil Negara (ASN) pada tahun 2024. Formasi ini mencakup berbagai keahlian, termasuk dokter dan auditor untuk tata kelola Kemensos.
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN RB), Abdullah Azwar Anas, mengumumkan persetujuan ini dalam pertemuan dengan Menteri Sosial Tri Rismaharini di Jakarta pada Jumat (19/4). Pada pertemuan tersebut, Men-PAN RB menyetujui 74,83 persen dari 54.578 formasi yang diusulkan oleh Kemensos, yaitu sebanyak 40.839 formasi, yang terdiri dari 226 Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan 40.573 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK). Menteri Azwar Anas juga menekankan pentingnya mengusulkan formasi pegawai ke Ibukota Negara Nusantara (IKN) sesuai arahan presiden.
Menteri Sosial Tri Rismaharini menekankan kebutuhan akan sumber daya manusia di bidang teknis, terutama di bidang kesehatan, untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. “Alhamdulillah, terima kasih usulan kami sudah dipenuhi. Semoga persetujuan ini meningkatkan kinerja Kementerian Sosial dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat,” ujar Mensos Risma.
Berikut adalah rincian formasi CPNS kemensos 2024:
– CPNS Tenaga Teknis: 125
– CPNS Tenaga Kesehatan: 141
– PPPK Tenaga Teknis: 40.508
– PPPK Tenaga Kesehatan: 65 - Kementerian Perhubungan (Kemenhub)
Kemenhub telah mendapat persetujuan untuk membuka 18.017 posisi CPNS dan PPPK, yang terdiri dari 1.385 CPNS Tenaga Teknis, 6 CPNS Tenaga Kesehatan, 16.543 PPPK Tenaga Teknis, dan 83 PPPK Tenaga Kesehatan. Fokusnya adalah pada peningkatan kualitas layanan transportasi.
Menhub berharap formasi ASN 2024 dapat menghasilkan SDM yang kompeten, profesional, dan berintegritas untuk memperkuat konektivitas layanan transportasi serta mendorong pertumbuhan ekonomi nasional melalui peningkatan layanan transportasi. Ia juga menyatakan bahwa hasil rekrutmen di Kemenhub selama tiga tahun terakhir sudah sangat bagus dan menegaskan dukungan Kemenhub terhadap penyelesaian penataan pegawai non-ASN sesuai UU Nomor 20 Tahun 2024 tentang ASN
- Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR)
Kementerian PUPR akan menerima 26.319 ASN pada tahun 2024, yang terdiri dari 6.385 CPNS Tenaga Teknis, 3 CPNS Tenaga Kesehatan, dan 19.931 PPPK Tenaga Teknis. Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono, menyatakan bahwa jumlah formasi ASN 2024 diperlukan untuk menyelesaikan manajemen ASN di Kementerian PUPR, mengingat saat ini terdapat lebih dari 20 ribu non-ASN, 3.200 PPPK, dan 19 ribu ASN di kementeriannya. Ia menginstruksikan Eselon I di Kementerian PUPR untuk mendorong pegawai non-ASN mendaftar formasi PPPK sebagai bentuk perhatian terhadap status pegawai. Basuki juga menyampaikan terima kasih kepada Kementerian PAN-RB atas persetujuan usulan formasi ASN Kementerian PUPR, dan berharap penyelesaian ini akan menerima 6.000 CPNS baru serta menyelesaikan status non-ASN pada tahun 2024.
Menteri PAN-RB, Abdullah Azwar Anas, mengungkapkan bahwa dari usulan 27.609 formasi, sebanyak 26.319 formasi disetujui, yaitu sebesar 95,3%. Ia menjelaskan lima prinsip penerimaan ASN 2024 yang disepakati bersama Presiden Jokowi, termasuk fokus pada pelayanan dasar tenaga guru dan kesehatan, menyelesaikan permasalahan tenaga non-ASN, merekrut talenta baru melalui seleksi CPNS, mengurangi rekrutmen jabatan terdampak transformasi digital, dan mendukung efektivitas kerja IKN Nusantara.Acara ini juga dihadiri oleh pejabat tinggi di Kementerian PUPR dan Kementerian PAN-RB. - Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu)
Bawaslu akan membuka 18.557 posisi CASN, termasuk 1.984 CPNS dan 16.573 PPPK. Posisi ini mencakup analis hukum, analis pengawasan, hingga auditor untuk mendukung kinerja Bawaslu. - Kementerian Kesehatan (Kemenkes)
Kemenkes akan membuka 23.200 formasi CASN, terdiri dari 8.607 CPNS dan 14.593 PPPK. Formasi ini akan ditempatkan di kementerian/lembaga dan pemerintah daerah, bekerja di klinik-klinik kampus dan pemerintahan daerah. - Kementerian Pertahanan (Kemenhan)
Kementerian Pertahanan akan membuka 25.258 formasi CASN pada tahun 2024. Formasi tersebut terdiri dari 13.687 CPNS Tenaga Teknis dan 4.597 CPNS Tenaga Kesehatan, serta 3.200 PPPK Tenaga Teknis dan 3.774 PPPK Tenaga Kesehatan.